Mata uang utama Polandia
Mata uang utama Polandia adalah zloty (PLN), yang sudah digunakan sejak abad ke-14 dan artinya "emas" dalam bahasa Polandia. Zloty terbagi menjadi koin dari 1 grosz hingga 5 Zloty, dan uang kertas dari 10 hingga 500 Zloty.
Pada 1995, zloty diubah nilainya untuk mengatasi inflasi, dan sejak itu jadi mata uang yang stabil di Polandia.
Jakarta: Polandia punya
sendiri yang disebut zloty, dan itu penting banget buat ekonomi mereka.
Lalu, apakah Polandia menggunakan euro atau tetap setia dengan zloty? Yuk, kita bahas lebih lanjut soal mata uang utama di Polandia, kursnya, dan gimana peran Zloty di sana, dilansir laman
Kurs mata uang Polandia
, z?oty umumnya stabil terhadap rupiah, dengan nilai tukar sekitar 1 PLN = Rp3.500-Rp4.000, tergantung kondisi pasar. Hal ini membuat z?oty jadi pilihan yang cukup aman bagi wisatawan.
Agar mendapatkan kurs terbaik, kamu bisa cek aplikasi seperti Wise atau Xe, yang membantu kamu memilih waktu yang tepat untuk menukar uang agar lebih hemat.
Meski Polandia bagian dari Uni Eropa, Zloty tetap menjadi mata uang utama yang digunakan di negara ini. Nilai tukarnya yang relatif stabil membuat Zloty nyaman digunakan untuk berbagai transaksi.
Jadi, bagi yang berencana berkunjung ke Polandia, pastikan untuk menyiapkan zloty agar perjalananmu lebih mudah dan menyenangkan. (
Dilansir dari Investopedia, mata uang Korea Selatan kerap berganti dan dimodifikasi beberapa kali selama berabad-abad lalu guna mengatasi devaluasi dan efek perang. Selama Korea diduduki oleh Jepang dari tahun 1910 hingga 1944, Won diganti dengam mata uang kolonial Jepang yang disebut Yen Korea. Namun, setelah Perang Dunia II, pembagian Korea Utara dan Korea Selatan menghasilkan dua mata uang yang terpisah, masing-masing disebut Won Korea. Mulanya nilai tukar mata uang Korea Selatan ini memiliki nilai tukar tetap terhadap dollar AS, yaitu 15 Won setara dengan 1 dollar AS. Namun, kemudian terjadi devaluasi akibat efek perang Korea pada 1950-1953.
Kemudian, pada tahun 1950, mata uang Korea Selatan ini dikelola oleh bank sentral negara bernama Bank Korea yang berbasis di Seoul, ibu kota Korea Selatan. Bank Korea pun mengambil alih tugas otoritas moneter sebelumnya, yaitu Bank Joseon yang tadinya memiliki otoritas eksklusif untuk menerbitkan uang kertas dan koin untuk negara.
Saat ini, Bank Korea menerbitkan uang kertas Won dalam denomiasi mulai dari 1.000 hingga 50.000 Won. Uang kertas tersebut menampilkan tokoh-tokoh dinasti, seperti Raja Sejong pada uang 10.000 Won, dan penulis Yi Hwang pada uang 1.000 Won. Pada 1980-an, Korea Selatan berupaya memperluas relevansi mata uangnya di perdagangan internasional. Perubahan lebih lanjut dilakukan pada akhir 1990-an, saat pemerintah menanggapi krisis keuangan Asia dengan membiarkan Won mengambang di pasar valuta asing. Kemudian, Won didevaluasi menjadi hampir dari setengah nilainya.
Suara.com - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terpantau melemah hingga 0,22 persen pada hari ini. Lantas 1 dollar berapa rupiah saat ini kursnya? Simak tulisan di bawah ini.
Merangkum berbagai sumber, kurs rupiah untuk dolar AS pada Kamis (7/9/2023) adalah Rp 15.328 dari angka sebelumnya yaitu Rp 15.295.
Tak hanya rupiah, sebagian besar mata uang Asia terpantau lemah terhadap dolar AS, sebut saja won Korsel yang melemah 0,33, dolar Singapura melemah 0,08 persen dan rupee India yang turun 0,04 persen.
Tak hanya mata uang di kawasan Asia, beberapa negara maju juga terpantau melemah, sebut saja poundsterling Inggris yang melemah 0,27 persen, dolar Kanada melemah 0,03 dan euro melemah 0,1 persen.
Baca Juga: Viral Beredar Uang Mutilasi Setengah Palsu Setengah Asli, Begini Cara Cek Keaslian Rupiah
Meski begitu, dolar Hong Kong menguat 0,05 persen. Begitu juga dengan mata uang Filipina, peso terpantau menguat 0,29 persen.
Pakar memprediksi kurs rupiah terhadap dolar AS masih melemah hingga esok dengan proyeksi sekitar Rp 15.310 hingga Rp 15.380.
Nilai tukar mata uang yang naik turun membuat harga 1 dollar berapa rupiah menjadi tak menentu.
Meskipun kerap terpantau melemah, bukan berarti rupiah tak pernah menguat terhadap dolar AS. Pada awal bulan Juni, rupiah terpantau menguat 0,67 persen dengan nilainya menjadi Rp 14.885.
Menguatnya nilai rupiah ini diduga karena adanya perbaikan dari rupiah, dan hal ini membuat prospek rupiah ke depan menunjukkan penguatan.
Baca Juga: Heboh Beredar Uang Rupiah Setengah Asli Setengah Palsu
Sejarah Dolar AS Dipakai sebagai Mata Uang Dunia
Dolar AS dipakai di banyak negara dan membuat Negeri Paman Sam ini menjadi salah satu negara yang paling kuat di dunia.
Merangkum dari Investopedia, dolar AS dicetak pertama kali tahun 1914 atau setahun setelah pembentukan Federal Reserve (The Fed) sebagai bank sentral.
The Fed didirikan berdasar Undang-Undang Federal Reserve tahun 1913 sebagai respons atas tidak pastinya sistem mata uang sebelumnya yang terbitkan perbankan secara individu.
Kala itu, ekonomi Amerika Serikat menjadi yang paling kuat di dunia, melampaui Inggris.
Searh mencatat uang dolar AS pertama yang dicetak pada masa itu adalah pecahan senilai 10 dolar AS bergambar wajah Andrew Jackson.
Demikian penjelsan tentang 1 dollar berapa rupiah. Semoga tulisan ini bermanfaat.
Kontributor : Rima Suliastini
Apa Polandia menggunakan euro?
Polandia memang bagian dari Uni Eropa, tetapi negara ini belum menggunakan euro sebagai mata uangnya. Mata uang resmi yang digunakan di Polandia adalah Zloty yang terbagi menjadi 100 groszy.
Meskipun ada rencana untuk bergabung dengan zona Euro di masa depan, hingga saat ini zloty tetap menjadi pilihan utama dalam transaksi di Polandia.